Langsung ke konten utama

Kopdar Edisi Ke Dua Dengan Mantan Mwb Era 2018




Setelah kemarin saya membahas kopdar saya dengan sahabat Mywapblog.com. Kali ini saya akan mengulas kembali kopdar dengan mantan Mywapblog.com akan tetapi 3 orang sekaligus. Namun kopdar yang saya lakukan pada era 2018 awal ini kami semua sudah menjadi mantan Mywapblog.com. Karena Mywapblog.com ditutup pada era 2016.

Meski hanya tinggal kenangan namun semuanya itu tetap membuat saya dan teman-teman tetap tersenyum, Meski seperti ada yang kurang pada acara kopdar tersebut. Namun persahabatan kami di Mywapblog.com tetap abadi.

Selang 3 hari setelah acara tahun baru 2018 usai kami mengadakan kopdar yang berlokasi di Jl.Manggarai Utara 4 depan smp Negri 3 Jakarta selatan. Dan akhirnya semua itu kami tumpahkan dalam canda ria seperti photo-photo dibawah ini.

Semoga persahabatan ini akan menjadi prasasti yang dapat saya kenang selamanya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 Permainan Anak 90,an Saat Bulan Puasa Dan Hari Lebaran

Anda yang pernah mengalami era 90,an tentunya pasti tahu akan sebuah permainan diawal atau akhir bulan puasa. Yaa memang sangat berbeda dengan era sekarang yang serbah canggih. Dan kalau boleh saya tahu yang merasa anak 90,an sebenarnya kangen nggak sama permainan yang sudah tertera diatas dan dibawah ini.? Atau mungkin anda sudah lupa, Atau pura-pura lupa..? 😂😂 Ok kalau begitu. Disini saya bukan ingin menanya lupa atau tidaknya dengan sebuah permainan jadul era 90,an. Tetapi sekedar ingin mengulas tentang permainan jadul anak 90,an kala menunggu saat berbuka puasa. Kalau anak sekarang bilang katanya Ngabuburit.? 😄 Sebenarnya apa bedanya sih permainan era 90,an dan sekarang, Kala menunggu waktu berbuka puasa. Yaa sudah barang tentu sangat berbeda. Meski ada beberapa yang masih kerap dipermainkan diera sekarang. Lalu apa saja permainannya berikut ulasan dibawah ini. 1. PETASAN & KEMBANG API Ilustrasi By : Poskota Yaa dari gambar pertama adalah...

Telat Mencabut

Kesibukkan bekerja membuat Agus lupa akan kesehatan tubuhnya hingga akhirnya ia harus dilarikan kerumah sakit terdekat karena sakit. akibat kurang teratur makan. Tiga hari kemudian teman kerjanya yang bernama Khanif datang menjenguknya, dan kebetulan memang hari itu tepat waktunya untuk jam kunjungan membesuk pasien. "Sorry banget Gus baru hari ini gue bisa datang membesuk luh kerumah sakit"... Kata Khanif teman kerjanya. Berhubung Agus orangnya sabar dan pemaaf meski baru sembuh dari sakitnya ia mencoba tersenyum kepada Khanif... "Nggak masalah Nif, nggak usah dipikirin toh hari ini luh sudah bertemu gue". "Eehhhmm, anu Gus, gue juga minta maaf, karena membesuk luh nggak bisa membawa apa-apa, soalnya gue juga baru sembuh dari sakit gigi Gus". Agus kembali tersenyum... "Aah! luh nggak usah sungkan-sungkan Nif sama gue, luh datang gue juga udah senang". Suasana menjadi hening sejenak sampai akhirnya Khanif kembali berbicara...

Apakah Belanja Dengan Uang Cash Masih Berlaku Di Masa Mendatang?

Di era digital yang semakin canggih, dompet kita terasa semakin ringan. Kartu debit, kartu kredit, hingga aplikasi pembayaran digital kini mendominasi setiap transaksi. Muncul pertanyaan besar: Apakah uang tunai (cash) akan menjadi relik masa lalu, atau masih memiliki tempat di masa mendatang? 1. Dominasi Pembayaran Digital: Sebuah Keniscayaan Tidak dapat dimungkiri, tren global bergerak menuju masyarakat cashless. Kecepatan, kemudahan, dan keamanan (dalam konteks tidak perlu membawa uang fisik dalam jumlah besar) yang ditawarkan oleh pembayaran digital adalah daya tarik utamanya. Kemudahan dan Kecepatan: Pembayaran melalui QR code, contactless card, atau e-wallet hanya membutuhkan waktu beberapa detik, jauh lebih cepat daripada menghitung uang tunai dan menunggu kembalian. Data dan Pelacakan: Bagi konsumen, transaksi digital membantu pelacakan pengeluaran. Bagi bisnis dan pemerintah, data transaksi ini sangat berharga untuk analisis ekonomi dan perpajakan. Ino...