Skip to main content

Beberapa Sebutan Nama Untuk Negara Kita Sebelum Menjadi Indonesia



Anda pernah berpikir atau yakin bahwa nama negara kita Indonesia? Atau ada pernah bertanya-tanya pada diri anda sendiri siapa pencentus negara Indonesia, atau dahulu sebelum nama Indonesia ada apa sebutan untuk negri ini. Nah, jika anda ingin tahu lebih detail simak ulasan dibawah ini tentang negara kita ini sebelum berganti nama menjadi Indonesia.

Indonesia memiliki banyak sejarah yang patut kita ketahui. Dari sejarah rakyat berjuang untuk lepas dari bayang-bayang penjajah, sampai berjuang untuk mendapatkan kemerdekaan Republik Indonesia yang seutuhnya. Tapi tahukah anda, sebelum Indonesia merdeka ternyata sempat bergantian-ganti nama. Dan inilah 8 nama Indonesia sebelum masa kemerdekaan, yang wajib anda tahu.👇


1. DWIPANTARA


Nama Indonesia pertama kali ialah Dwipantara, nama ini terdapat dalam catatan kuno bangsa India. Seperti yang kita tahu, dahulu Indonesia memiliki banyak kerajaan Hindu, di mana agama tersebut berasal dari India. Pertama kali masuk ke Indonesia pada tahun 78 Masehi.

Dwipantara sendiri berasal dari dua kata bahasa Sansekerta yaitu "Dwipa" yang berarti pulau, dan "Antara" berarti luas atau seberang. Sehingga Dwipantara berarti kepulauan tanah seberang.


2. NUSANTARA


Setelah berabad-abad kemudian, nama Dwipantara berubah menjadi Nusantara. Kala itu Nusantara terkenal dengan sumber rempah-rempah. Sebutan Nusantara pertama kali digunakan pada masa kerajaan Majapahit. Ini dapat dilihat dari Sumpah Palapa, yang diucapkan oleh Mahapatih Gajah Mada pada Tahun 1336 di masa Kerajaan Majapahit. Wilayah Nusantara meliputi seluruh Nusantara dengan politik luar negerinya.

Bersemboyan "mitrajasa tata" yang artinya persahabatan dengan tetangga. Hal itu dikuatkan dan tercatat dalam buku "Negara Kertagama" karangan Mpu Prapanca. Mahapatih Gajah Mada sebagai tokoh yang sangat berpengaruh di zaman Kerajaan Majapahit. Juga menjadi pelopor yang mempersatukan kembali seluruh Nusantara yang pernah terpecah-pecah kurang lebih 3 abad dari Tahun 1292 hingga 1520. Walau nama Nusantara sudah tidak dipakai lagi secara resmi, namun hingga saat ini, nama Nusantara sering kali diucapkan sebagai julukan bagi bangsa Indonesia.


3. HINDIA


Nama Nusantara kemudian berganti nama menjadi Hindia pada Tahun 1497 setelah kedatangan bangsa Eropa. Nama Hindia diberikan khusus oleh seorang penjajah asal Portugis bernama Vasco Da Gama yang menemukan kepulauan Indonesia pada ke-15. Kala itu di Tahun 1497, Vasco Da Gama mulai pergi mencari rempah-rempah dari Eropa melalui India.

Hingga ia pun menemukan gugusan kepulauan yang kemudian diberi nama Hindia. Nama Hindia dipilih karena sesuai letaknya yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia. Adapun kata Hindia sendiri pertama kali dicetuskan oleh Herodotus, ahli sejarah asal Yunani yang kemudian dipakai sebagai nama samudera hingga nama Indonesia juga di abad ke 15.


4. HINDIA BELANDA


Pada tahun 1596, bangsa Belanda datang ke Hindia, hingga menaklukan wilayah Hindia di bawah pimpinan Cornelis de Houtman. Nama Hindia pun berubah menjadi Hindia Belanda. Penambahan kata Belanda setelah nama Hindia sebagai tanda penekanan bahwa wilayah Hindia yang kini adalah negara kita Indonesia merupakan milik wilayah kekuasaan Belanda kala itu.

Nama Indonesia pun berubah untuk ketiga kalinya. Dari yang awalnya Dwipantara menjadi Nusantara, lalu menjadi Hindia, hingga menjadi Hindia Belanda. Pada masa penjajahan tersebut, seluruh orang Eropa kemudian menyebut Indonesia sebagai Hindia Belanda, di mana jika dalam bahasa Belanda berarti Hindia Timur.


5. INSULINDE


Pada tahun 1860, seorang penulis Belanda terkenal bernama Edward Douwes Dekker mengusulkan sebuah nama baru karena merasa jijik mendengar nama Hindia Belanda yang diberikan Belanda untuk Indonesia. Karena Belanda telah melakukan perlakuan buruk terhadap rakyat Indonesia, hingga nama Hindia Belanda mendapat stigma negatif di dunia internasional.

Edward Douwes Dekker pun juga sering mengkritik perlakuan buruk penjajah Belanda terhadap rakyat Indonesia. Hingga ia mengusulkan nama baru, dan menganti nama Hindia Belanda menjadi Insulinde yang lebih enak didengar. Insulinde berasal dari kata Insulation dalam bahasa Hindi.


6. KEPULAUAN MELAYU


Pada tahun 1869, Alfred Russel Wallace yang merupakan seorang penjelajah asal Inggris mempopulerkan sebuah nama baru untuk Insulinde, yaitu Kepulauan Melayu yang dalam bahasa Inggris disebut The Malay Archipelago.

Naman Kepulauan Melayu diberikan karena memiliki macam pulau-pulau Melayu dalam Malaya Archipelago Tidak hanya Indonesia, tapi juga untuk Singapura dan Malaysia saat itu.


7. TO INDO


Pada Tahun 1942, Indonesia dijajah dan dikuasai oleh Jepang. Selama kekuasaan ini, nama Indonesia berubah menjadi To-Indo, yang dalam bahasa Jepang berarti Hindia Timur.

Selama pendudukan Jepang, nama ini dipakai secara resmi oleh Jepang untuk menyebut wilayah taklukannya di kepulauan ini dari Tahun 1942-1945.


8. INDONESIA


Walaupun sempat mendapatkan nama Insulinde dan Kepulauan Melayu, namun bangsa Belanda sendiri masih berusaha menguasai kembali Indonesia. Kala itu dengan agresi militer setelah berakhirnya pendudukan Jepang, dan tetap memakai nama Hindia Belanda. Hindia Belanda pun menyerah pada Tahun 1945, dan memakai nama Indonesia secara resmi sebagai nama negara yang kita kenal dan cintai saat ini.

Namun Indonesia sendiri sebenarnya sudah ada sejak Tahun 1850 yang diperkenalkan oleh James Richardson Logan dan George Samuel. Mereka adalah para ilmuan Inggris yang menyebut kepulauan ini dengan nama Indonesia di dalam majalah ilmiah tahunan mereka yang terbit di Singapura berjudul "Jurnal of the Indian Archipelago and Eastern Asia".

Di tahun inilah, Indonesia pertama kali muncul dan dipakai hingga kita kenal di saat ini. Nama Indonesia sendiri berasal dari dua kata bahasa Yunani yaitu "Indus" yang berarti Hindia, dan "Nesos" yang berarti kepulauan. Sehingga Indonesia berarti Hindia Kepulauan.

Nah. Cukup banyak bukan sebutan untuk negara kita sebelum menjadi Indonesia, sekarang jadi tahu deh bahwa sebenarnya negara kita hampir 7 kali punya nama sebutan, sebelum akhirnya Indonesialah yang kini menjadi hak paten sampai hari ini.




Source : Pikiran~Rakyat



~SEMOGA~BERMANFAAT~

Comments

  1. Baru tau saya kalau Indonesia pernah pakai sebutan lain sebanyak 7 kali sebelum akhirnya merdeka dan setia pakai nama Indonesia.

    Dan saya juga baru tau kata Indonesia dari bahasa Yunani, kirain selama ini Indo = Ibu, dan Nesia = Asia, wkwk soalnya ada yg mengaitkan dgn kata "Ibu Kita Pertiwi", ternyata Indonesia artinya adalah Hindia Kepulauan, Thanks for info 👍

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama Huu...Gue juga baru tahu makanya gue buat postingan..🤣🤣🤣

      Delete
  2. Banyak juga ya mas nama2 nya sebelum akhirnya jatuh ke Indonesia 😄. Baru tau loh...

    Tapi waktu itu pernah baca, ada segelintir orang yg kepengin nama negara balik lagi ke Nusantara, mencegah perpecahan katanya. Ntahlah apa maksudnya. Menurutku Indonesia sendiri udah bagus kok, ga udahlah diganti2 lagi Ama nama lain

    ReplyDelete
    Replies
    1. Betul mbak Fans...Jarang2 Lho negara sampe berganti nama sampai 8 kali.😁😁

      Iya mbak betul, Nusantara memang bagus tetapi saya juga lebih setia dengan nama Indonesia.😁😁

      Delete
  3. Dari 7 nama itu, insulinde yang aku belum tahu kang. Ternyata nama itu diberikan oleh Douwes Dekker ya.

    Oh ya, tambahan satu lagi kang yaitu nama Sunda Empire.😁

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yaa betul kan Sunda Empire ente Presidennya kang.🤣🤣🤣

      Delete

Post a Comment

TERIMAH KASIH SUDAH MELUANGKAN WAKTUNYA KEBLOG YANG UHUUKK!! EEHEEEMMM!!


Popular posts from this blog

Cerpen : Cermin Kematian

~CERPEN : Cermin~Kematian~ Malam semakin larut Manda masih berdiri didepan cermin besar yang ada dikamarnya, dadanya berdesir, Manda takjub melihat wajahnya sendiri di cermin. Serupa benar dengan wajah seorang putri, katanya dalam hati. Ya, kau memang cantik, Manda. Wajahnya tersipu mendengar pujian itu. Pipinya merona. Merah muda. Ia tersihir oleh bayangannya sendiri. Bayangan ketika ia masih berada pada masa empat puluh tahun lalu. Wajahnya cerah, berseri-seri. Setengah terpana melihat kecantikannya sendiri. Rambutnya panjang, berwarna hitam kecokelatan, berkilat, bergelung seolah ombak. Dahinya licin. Matanya bulat, berbinar-binar. Hitam pekat seperti langit malam. Dikedip-kedipkannya matanya, hingga ia perhatikan bulu matanya yang tebal dan lentik. Tebal serupa alisnya yang melengkung menaungi sepasang matanya yang indah itu. Diturutkannya telunjuknya, dari hulu hingga muara alisnya. Cantik sekali dirimu, Manda membatin. Ya, kau memang cantik, Manda. Hidungnya,

Li-Fi Teknologi Pengganti WI-FI

Hallo sobat blogger gimana nih masih pada semangat ngeblog? Atau udah pada ogah-ogahan.😁😁😂 Karena adsense sepi, yaa apapun itu kita harus tetap bersyukur, meski adsense sepi masih banyak rezeki yang lainnya iyaa nggak.😊 Ok kita langsung saja ketopik pembahasan tentang teknologi Lifi yang katanya nantinya akan menggatikan Wifi, Dan Menurut rumor yang beredar Lifi lebih hebat dan cepat ketimbang Wifi. Seperti apa berikut penjelasannya dibawah ini.👇 Wi-Fi menjadi teknologi transfer data yang sudah familiar digunakan oleh banyak orang saat ini. Namun seiring dengan perkembangan teknologi yang berjalan begitu cepat, kehadiran Wi-Fi bakal tergeser oleh Li-Fi. Apa itu Li-Fi dan bagaimana cara kerjanya? Bagi sebagian orang mungkin masih asing dengan istilah Li-Fi. Li-Fi digadang-gadang sebagai teknologi baru jaringan nirkabel yang bakal menggantikan Wi-Fi. Teknologi ini kelebihan dan keunggulan dibandingkan dengan Wi-Fi sebagai media transfer data. Oleh karena itu, Anda pe

Telat Mencabut

Kesibukkan bekerja membuat Agus lupa akan kesehatan tubuhnya hingga akhirnya ia harus dilarikan kerumah sakit terdekat karena sakit. akibat kurang teratur makan. Tiga hari kemudian teman kerjanya yang bernama Khanif datang menjenguknya, dan kebetulan memang hari itu tepat waktunya untuk jam kunjungan membesuk pasien. "Sorry banget Gus baru hari ini gue bisa datang membesuk luh kerumah sakit"... Kata Khanif teman kerjanya. Berhubung Agus orangnya sabar dan pemaaf meski baru sembuh dari sakitnya ia mencoba tersenyum kepada Khanif... "Nggak masalah Nif, nggak usah dipikirin toh hari ini luh sudah bertemu gue". "Eehhhmm, anu Gus, gue juga minta maaf, karena membesuk luh nggak bisa membawa apa-apa, soalnya gue juga baru sembuh dari sakit gigi Gus". Agus kembali tersenyum... "Aah! luh nggak usah sungkan-sungkan Nif sama gue, luh datang gue juga udah senang". Suasana menjadi hening sejenak sampai akhirnya Khanif kembali berbicara