Empat Kiat Berburu Tiket Kereta Api Untuk Mudik Lebaran 2019 Nanti

Lebaran sebentar lagi.? Nahloo!!..😂😂😂..😱😱 Yaa! kali ini bukan lebaran atau awal puasa yang akan saya bahas. Tetapi persiapan menjelang mudik lebaran nanti di tahun 2019. Puasanya juga belum kok, tetapi pemerintah terutama PT KAI sudah menyiapkan tiket mudik lebaran 2019 nanti.

Bagi anda yang biasa mudik pake kereta api bagaimana sudah punya kiat untuk berburu tiket lebaran, Jangan sampai kehabisan lho. Naah jika bingung berikut kiat dibawah ini.

KAI sudah menyediakan penjualan tiket mudik jauh-jauh hari, bahkan 90 hari sebelum H-10 Hari Raya Idul Fitri, atau per 25 Februari 2019 lalu. Namun, para pemudik pun kerap kali harus menghadapi 'perang' jika ingin mendapatkan tiket mudik di hari yang mereka inginkan.

Terutama bagi mereka yang pulang kampung semakin mendekati hari H Lebaran. Pasalnya, KAI juga membatasi jumlah tiket yang dijual selama periode lebaran kali ini, yaitu sebanyak 247.010 tiket per hari.

Lalu, apa saja yang harus disiapkan untuk berburu tiket kereta api untuk mudik Lebaran?

1. LOGIN APLIKASI KAI ACESSESS

Salah satu penumpang mudik yang sudah dua tahun mengalami masa-masa rebutan tiket kereta Jakarta - Klaten, Ajeng Pamungkas (24 tahun) mengatakan, Anda harus log in terlebih dahulu dan pastikan pemudik sudah teregistrasi di KAI Access sebelum proses beruru tiket diperlakukan untuk mempersingkat waktu.

Sehingga, ketika sudah memasukkan jumlah tiket yang diinginkan sesuai dengan tujuan dan pilihan jenis kereta, pengguna kereta api tak perlu melewati proses pengisian alamat e-mail dan password.

2. MELEK DITENGAH MALAM

Penjualan tiket kereta api mudik mulai di jual oleh KAI pukul 00.00 WIB. Tiket di hari-hari favorit pun biasanya langsung ludes di jam-jam tersebut. Sehingga, pemudik tidak akan kehabisan tiket.

"Kurang 1 menit dari jam pemesanan sudah siap refresh. Soalnya bakal loading dulu kan itu (KAI Access). Saat itulah perang dimulai,"

3. BUKA SEMUA KANAL PENJUALAN TIKET RESMI

Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro mengatakan, pemesanan tiket secara online bisa dilakukan melalui website resmi, kai.id, aplikasi KAI Access, Traveloka, Tiket.com, Bukalapak, Tokopedia, dan beberapa e-commerce lainnya.

Meski demikian, dirinya mengimbau untuk membeli tiket melalui KAI Acces.

"Kami ingin sampaikan tiket bisa didapatkan di semua channel yang biasa kita jual. Akan lebih baik kalau calon penumpang memesannya di KAI Access,” ujar Edi.

Tri Widodo (23) pemudik asal Yogyakarta mengatakan, semua channel pembelian tiket harus sudah siap pada pukul 00.00 WIB di hari pembelian tiket.

"Traveloka, KAI Acces, Bukalapak, Tiket.com, semua channel harus ready. Refresh tuh semuanya," ujar dia.

4. JANGAN MUDAH MENYERAH DEMI BISA SAMPAI DIKAMPUNG HALAMAN NANTI

Tri Widodo mengatakan, jangan mudah menyerah ketika membeli tiket kereta api. Sebab, kerap kali laman pembelian tiket kereta down di waktu-waktu puncak pembelian kereta, sehingga penumpang tidak bisa langsung mendapatkan tiket yang diinginkan. "Kudu sabar, kadang enggak langsung dapet, nunggu sampai subuh juga pernah. Ngantor jadi zombie," ujar dia.

Adapun Oriza Sativa (24) yang berencana pulang kampung pada tanggal 31 Mei 2019 atau H-3 cuti bersama Idul Fitri atau H-5 Idul Fitri menyarankan Anda agar tenang dan tidak terburu-buru membeli tiket moda transportasi yang lebih mahal.

"Kalau misal kehabisan gitu tenang dulu. Jangan grusa-grusu. Karena sering banget ada tiket tambahan," ujar dia.

KAI sendiri tahun ini kan mengoperasikan 356 kereta api reguler. Namun, jika animo masyarakat tinggi, KAI akan menambahkan 50 kereta lagi.

Tambahan 50 kereta selama Lebaran 2019 terdiri dari 27 eksekutif dan bisnis, 11 ekonomi non PSO, 4 ekonomi PSO, dan 8 kereta yang memanfaatkan rangkaian idle. Namun, Tiket Kereta tambahan itu baru dapat dipesan mulai H-60 Lebaran.

Gimana anda sudah siap dengan 4 diatas, yaa setidaknya berusaha extra full demi menuju kampung halaman lebaran nanti.

Source : Money.kompas.com


~ SEMOGA ~ BERMANFAAT ~